HAGIA SOPHIA

Bagi ummat manusia ia adalah salah satu karya besar dan simbol peradaban dunia. Ia dibangun, dikembangkan, diperebutkan, dimanfaatkan sepanjang masa. Berganti waktu berganti pula fungsi dan makna. Ia pernah jadi Gereja, ia pernah jadi Masjid, ia pernah jadi Museum, ia dianggap simbol Negara, ia adalah warisan dunia!

Dan ia adalah saksi sejarah suka dan duka, kekaguman dan kebanggaan budaya, konflik dan damai, harapan dan doa manusia.

Apakah Tuhan memerlukannya kehadirannya? Kerna bagiNya manusia bisa beribadah dimana juga. Pahala tak mesti ditentukan oleh lokasinya. Dosa pun bisa dan telah dilakukan atas namaNya. Tuhan tak diuntungkan atau dirugikan oleh perebutan dan perseteruan atasnya.

Hanya nafsu manusia untuk kekuasaan dan kebesaran namanya yang selalu haus pujian dan kemuliaan sementara.

Hagia Sophia sama saja dengan karya besar manusia lainnya, rentan terhadap syak wasangka pembuatnya: Manusia.