Alkisah, dalam sebuah diskusi mengenai
pembebasan sandera, terjadi debat kusir yg ribet setelah moderator (M)
bertanya: "Pihak mana yg berperan paling penting dlm pembebasan tsb?".
Pembicara, wakil parpol A bilang: "Pihak parpol kami berperan paling
penting, karena telah aktif sejak awal berunding dg para penyandera."
Pembicara dari parpol B bilang: "Jelas dari parpol kami, karena pihak
kami kenal dengan boss penyandera, sehingga negosiasi lancar."
Wakil Kementerian (K) bilang: "Keduanya keliru, pembebasan itu kan
hasil kerja diplomasi. Dan anda tahu pihak mana yg berdiplomasi."
Karena
masing-2 pembicara tidak mau mengalah, M bertanya ke floor.
Salah
seorang hadirin (H) angkat tangan dan bicara: "Yang paling berperan
penting bukan pihak-2 mereka!"
M; "Lalu siapa?"
H: "Ya pihak
penyandera!"
M (heran): "Kok bisa demikian, apa alasan sdr?"
H: "Lha
kalau penyandera tidak mau membebaskan, kan gak ada saling klaim seperti
ini?"
A,B,K,dan M: "!!!???@@@***???!!!"
0 comments:
Post a Comment