PRABOWO & "KOALISI SAPI"

Kehebohan para elit parpol dan politisi membangun koalisi yang hanya berorientasi kekuasaan dan kemenangan, akhirnya malah menciptakan sinisme di masyarakat. Koalisi parpol hanya berdasarkan perhitungan matematis, asal sudah mencapai 25% perolehan siara nasional, maka sudah dianggap selesai dan capres-cawaprespun siap di daftar. Sementara, masalah ideologi, visi, missi, platform, dan agenda untuk pemajuan rakyat, bangsa dan negara sangat marginal. Ujung-2nya, terjadilah lelucon seperti karikatur ini: Prabowo Subianto (PS), capres Gerindra yg berlatar belakang militer, patriotik, tegas, berani, dan sangat nasionalistik ternyat menunggang sapi, yang dalam wacana politik Indonesia terakhir adalah lambang parpol yang bossnya terlibat korupsi sapi, yaitu PKS. Tentu karikatur seperti ini jika beredar luas di masyarakat akan berdampak negatif bagi Gerindra dan PS. Para simpatisan PS akan berfikir ulang jika idolanya menjadi bagian dari parpol yg terkait kasus korupsi, dan juga berbeda ideologi. Apalagi simpatisan Gerindra dan PS dari kalangan nahdliyyin, mereka bisa mundur teratur jika partai berlambang kepala Garuda tsb berpasangan dengan PKS yang dianggap dekat dengan Wahabisme. Semoga elit Gerindra mencermati karilkatur-2 semacam ini dan tidak hanya menganggapnya sekadar sindiran biasa dari lawannya, tetapi ekspressi politik yg punya implikasi riil...