KESEPAKATAN JENEWA TTG NUKLIR: TAKTIK AS MENJERAT IRAN?

Masih ingat kesepakatan Jenewa antara Iran dan 5+1 negara adikuasa? Salah satau kesepakatan adalah tidak akan ada lagi sanksi thd negeri para Mullah dari negara-2 besar tsb selama 6 bulan. Apakah kesepakatan itu dilaksanakan? Jawabnya TIDAK. Buktinya, Amerika Serikat baru saja mengumumkan sanksi baru, melalui Kementerian Keuangan yang didukung oleh Konggres. Sanksi baru tsb terkait individu dan bank-2 yang melakukan transaksi dengan pihak Iran (http://freebeacon.com/treasury-department-tightens-iran-sanctions/). Aneh, tetapi nyata. Sikap AS ini bukan saja membuat gerah Iran, tetapi juga Rusia. Presiden Obama diperkirakan tidak akan menghalangi penerapan sanksi tsb karena ia akan berhadapan dg kelompok garis keras (hawks) baik dr kubu partai Republik maupun Demokrat di Konggres. Para pakar menyebut bhw kesepakatan Jenewa hanyalah taktik "rope a-dope", mengulur tali untuk menjerat, seolah-2 memberi ruang gerak tetapi sejatinya hanya membeli waktu agar Iran membuat kesalahan, lau punya alasan utk menjeratnya!. Para pakar tsb mengatakan bhw bantuan yg diberikan kpd Iran setelah kesepakatan tsb ternyata sangat kecil ketimbang apa yg dibutuhkan negeri tsb. Dan cakupannya terbatas pada bidang energi yang, sesungguhnya, adalah keperluan negara-2 besar itu sendiri! Iran jelas belum bisa bernafas lega dengan kesepakatan Jenewa tsb. Malah jika tdk waspada, kesepakatan tsb bisa berbalik memukul dirinya. Simak tautan ini...

Simak tautan ini:

http://www.presstv.ir/detail/2013/12/14/340024/new-us-sanctions-ropeadope-tactic/