Meskipun dalm pandangan saya susunannya terbalik, yaitu Mahfud MD-Jokowi (MMD-Jokowi), tetapi usulan sejumlah Kyai Nahdlatul Ulama (NU) itu patut diapresiasi dan dikapitalisasi oleh MMD dan tim suksesnya. Saya sebagai pengamat politik berpendapat bhw yg rasional, tetapi juga sekaligus pasangan paling ideal, adalah dwitunggal JOKOWI-MMD. Pertimbangan para Kyai NU tentu berbeda dengan pertimbangan saya. Dan itu sangat sah. Bagaimanapun, dalam pandangan beliau-2 MMD adalah representasi pilihan kaum nahdliyyin. Karenanya, harus diprioritaskan, disosialisasikan seluas mungkin, dan diperjuangkan semaksimal mungkin. Soal nanti akhirnya sampai pada posisi riil yg mana, itu biar berproses. Di pihak lain, saya melihatnya dari hitungan-2 nalar dengan memperhatikan konstelasi dan perimbangan partai-2 politik, kekuatan mobilisasi politik, popularitas dan elektabilitas masing-2 individual, dan tentu saja termasuk kemampuan 'gizi' politik. Terlepas dari perbedaan tsb, yg penting telah mulai sinyal "nyambung" antara parpol besar (PDIP), yg kini sedang mencari-2 cawapres utk dipasangkan dg Jokowi, di satu pihak, dengan kemauan sebagian para Ulama berpengaruh dan MMD sendiri utk melakukan komunikasi dg parpol, khususnya PDIP, dan Jokowi. Semua tentu masih dlm proses dg segala dinamikanya. Tetapi ini merupakan sebuah momentum bagi munculnya alternatif pemimpin bangsa Indonesia di masa depan yg bisa diharapkan oleh bangsa. Bravo Para Kyai NU!
Selanjutnya baca tautan ini:
http://www.tempo.co/read/news/2013/09/19/078514677/Kiai-NU-Pertimbangkan-Duet-Mahfud-Jokowi
Thursday, September 19, 2013
Home »
» MENELISIK USUL PARA KYAI NU DUET MAHFUD-JOKOWI
0 comments:
Post a Comment