Senyampang
menjelang Iedul Fitri, upaya rekonsiliasi warga Syi'ah Sampang yg
langsung dikomandoi Pak SBY itu harus mendapat dukungan seluruh anak
bangsa Indonesia. Warga Syi'ah yang telah berbulan-2 mengalami
pengusiran dan penolakan utk kembali ke
kampung halaman mereka adalah korban kepicikan pemahaman keagamaan dan
nafsu mau menang sendiri. Pihak yg menolak kembalinya warga Syi'ah dan
menuntut 'pertobatan' sebagai syarat, harus disadarkan dan diingatkan
bahwa mereka harus taat terhadap Konstitusi dan aturan hukum yg berlaku
di negeri ini. Jika praktik seperti ini dibiarkan (dengan berbagai
dalih, termasuk agama), maka akan menjadi 'casus belli' bagi aksi-aksi
serupa di wilayah lain di Indonesia. Pak SBY benar bahwa kasus Syi'ah di
Sampang ini sudah menjadi perhatian internasional, bukan saja dari
kalangan Syi'ah, tetapi juga lembaga-lembaga pemerhati masalah HAM dan
para pejuang anti kekerasan seluruh dunia. Pemerintah Jatim harus
bertanggungjawab bagi keberhasilan agenda rekonsiliasi. Jangan sampai
kasus ini menjadi bahan utk politisasi bagi kepentingan Pilkada. Bravo
Pak SBY dan Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1434H...
Selanjutnya baca tautan ini:
0 comments:
Post a Comment