RAKYAT BERHAK TAHU TRACK RECORD PARA CALEG PEMILU 2014

Baru saja menjabat sebagai Ketum DPP PD, Pak SBY sudah disorot karena daftar calon sementara (DCS) Pileg 2014 memuat banyak nama yg terkait dg hubungan keluarga. Dari segi hak politik, tentu nama-nama tsb memiliki hak utk menjadi caleg. Apalagi kalau mereka memang punya track record sebagai kader partai dan/atau pernah menjadi wakil rakyat yg mumpuni. Namun demikian, publik dan calon pemilih juga berhak tahu apakah masuknya nama-2 tsb karena nepotisme atau benar-2 lewat prosedur penjaringan yg ketat. Parpol mempunyai kebijakan masing-2 mengenai proses rekrutmen caleg mereka dan ini mestinya diketahui oleh para pemilih utk memertimbangkan partai mana yg caleg dan cara rekrutmennya berkualitas. Demokrasi akan lebih sehat jika masalah seperti nama-nama yg terkait keluarga itu dijelaskan secara transparan, dan publik diberi kesempatan seluas-2nya utk mengetahui latar belakang para caleg. Dengan demikian, jika sebuah parpol mengusung nama-2 yg tidak jelas kapasitasnya, publik akan memilih caleg parpol lain yg lebih baik. Bukankah kita sepakat bhw konon rakyat Indonesia makin cerdas?

Selanjutnya baca tautan ini:

http://news.okezone.com/read/2013/05/01/339/800235/calonkan-keluarga-sendiri-sby-rugikan-demokrat