Pernyataan anggota Komnas HAM Natalius Pigai
(NP) ttg penembakan thd pasukan TNI di Papua sangat menyesatkan dan
hipokrit. Ia bilang bahwa "(S)eandainya yang ke delapan TNI itu ditembak
oleh OPM (Organisasi Papua Merdeka), itu tidak melanggar
HAM karena keduanya adalah kelompok bersenjata yakni baik negara dan
milisi." Seandainya terbalik, yang tewas adalah para teroris OPM, apakah
NP akan dg "gagah-perkasa" bicara yg sama? Sangat diragukan.
Kemungkinan besar, NP akan bilang telah terjadi pembunuhan thd rakyat
tak berdosa dan, karenanya, berarti pelanggaran HAM berat oleh TNI!.
Anehnya, NP tidak menyinggung sama sekali korban-2 dr rakyat Papua pd
saat teroris OPM menyerang TNI. NP tampaknya menderita "amnesia nalar"
atau ekonomis dalam kebenaran...
Selanjutnya baca tautan ini:
http://nasional.kompas.com/read/2013/02/22/16582931/Komnas.HAM.Penembakan.di.Papua.akibat.TNI.Tak.Siaga
0 comments:
Post a Comment