MENELISIK TEORI "KONSPIRASI" ALA PKS

Seruan ttg adanya konspirasi utk menghancurkan PKS melalui kasus korupsi sapi, harus dicermati secara lebih jernih. Berbeda dg para pengamat lain, saya melihat inilah sebuah strategi konsolidasi dan solidifikasi internal PKS yg sangat efektif saat menghadapi krisis. Strategi ini juga menjadi instrumen utk menarik simpati pihak-2 yg belum memutuskan mau memilih parpol mana (the undecideds), termasuk para calon "golputis." Statemen yg dilontarkan oleh Hidayat Nur Wahid (HNW), Anis Matta (AM), dan petinggi PKS lain ttg konspirasi adalah langkah awal dlm proses mobilisasi dan konsolidasi psikologis para kader dan anggota serta simpatisan partai. Jika tercapai persepsi tunggal bhw partai sedang menghadapi ancaman dari "luar", maka bisa keutuhan, kekompakan, dan soliditas serta pemulihan kekuatan akan mudah diraih. PKS tidak bisa disamakan dg parpol-2 lain yg bukan partai kader dan masih tergantung karisma tokoh. Parpol model spt itu, begitu tokoh utamanya kena masalah langsung tumbang seperti rumah-2an kartu.

Selanjutnya baca tautan ini:

http://www.republika.co.id/berita/nasional/politik/13/02/02/mhlcqo-pks-mulai-lupakan-konspirasi-terhadap-luthfi