Hebat! Itulah komentar saya trhdp keputusan Majelis Tinggi (MT) PD malam ini. Atas nama "Penyelamatan, Penertiban dan Penataan" Partai, maka rapat MT-PD yg diperluas telah memutuskan a.l : 1) Mengambil alih seluruh wewenang DPP dan dipimpin langsung oleh Ketua MT, yaitu Pak SBY; 2) Anas Urbaningrum (AU), kendati masih menjadi Ketum DPP, tetapi ditugasi untuk lebih fokus kepada masalah hukum yg sedang dihadapinya sampai selesai. Ini adalah kalimat halus dari "penon-aktifan" AU secara efektif; 3) Selain itu, seluruh komponen partai wajib tunduk kpd keputusan ini dan yang tidak setuju diminta mundur; dan 4) MT-PD akan melakukan reposisi berbagai posisi strategis, utamanya yg bertugas pada PR (public relations) PD. Bagi saya, poin-2 keputusan ini fundamental walaupun tidak radikal karena kendati Pak SBY secara efektif mengambil alih posisi Ketum (AU) tetapi tidak melalui KLB. Apakah keputusan Cikeas ini akan benar-2 menyelamatkan PD? Kita lihat saja perkembangannya nanti...
0 comments:
Post a Comment