Ini Spekulasi "Juragan" Para Pimpinan KPK
Fiddy Anggriawan - Okezone
Sabtu, 16 Februari 2013 07:06 wib
Ilustrasi (Foto: Dok Okezone)
"Sebenarnya banyak spekulasi yang menjadi juragan-jugaran di KPK. Bisa jadi, Alumini Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), pihak Istana Negara, DPR, atau bisa jadi untuk kepentingan Pemilu 2014," jelas Hikam kepada Okezone, Jumat 15 Februari.
Menurut Hikam, di balik penyidikan kasus Hambalang, Pimpinan KPK memiliki kepentingan politik yang berhubungan dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum dan partainya.
"Aktor utama itu pasti ada. Indikator jelas, yakni Pimpinan KPK selalu mengeluarkan pernyataan yang tidak konsisten," sambungnya.
Menteri Riset dan Teknologi di era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu, mengaku kecewa dengan kondisi KPK sekarang ini. "Sebenarnya saya sangat mendukung KPK, tapi lama-lama tidak respek, karena mereka sudah terjebak pada kepentingan politik masing-masing," tegasnya.
Hikam menambahkan, imbas dari Pimpinan KPK yang memiliki juragan masing-masing, menyebabkan penetapan status hukum Anas selalu diundur. Kondisi tersebut sangat berbeda, saat KPK menetapkan status tersangka pada Andi Mallarangeng dalam kasus Hambalang dan Luthfi Hasan Ishaaq (LHI) dalam dugaan kasus suap impor daging sapi.
"Itu jelas KPK tidak membutuhkan waktu lama untuk menetapkan mereka sebagai tersangka. Pernyataan tiap pimpinan KPK terhadap kedua kasus itu sama, mereka kompak mengatakan kalau LHI dan Andi adalah tersangka," simpul Wakil Rektor President University tersebut.
(tbn)
0 comments:
Post a Comment