SOAL DUA ALAT BUKTI BUAT ANAS, KETUA KPK MIRIP BANYOLAN NASARUDIN HOJA

Statemen Ketua KPK, Abraham Samad (AS), mengingatkan saya kepada cerita humor Nasaruddin Hoja. Suatu malam Nasar mencari-2 sesuatu di jalan raya yg diterangi lampu. Ada orang bertanya, cari apa? Nasar bilang cari kunci yg hilang. Orang itu tanya lagi, hilangnya di mana? Nasarudin bilang di rumah. Si penanya heran karena Nasar mencari di jalan raya. Ketika ditanya kenapa tdk mencari kunci itu di rumah, Nasar bilang "soalnya di rumah gelap, di jalanan sini terang!." Perilaku AS mirip Nasarudin Hoja ketika mencari dua alat bukti utk menjadikan Anas sebagai tersangka. Bisa jadi, AS tidak mencari dua alat bukti itu di tempat yg benar. Makanya walaupun konon sekitar 70 orang sudah diperiksa dan begitu banyak penyelidik datang dan pergi, AS selalu bilang "KPK belum bisa menemukan dua alat bukti yg diperlukan." Kalau AS memang tidak berusaha mencari di tempat yg tepat, ya sampai kiamat pun tdk akan ketemu...

Selanjutnya, baca tautan ini:

http://news.okezone.com/read/2013/01/23/339/750925/samad-anas-bisa-jadi-tersangka-asalkan