Kampanye Foke terkesan semakin blunder. Maunya mendekati para pemilih Muslim, tetapi sambil menyingkirkan pemilih non-Muslim. Padahal dia bisa menggunakan statemen lain yg tidak perlu mengasingkan pihak tertentu, khususnya non Muslim di Jakarta. Dengan statemen "Kalau yang mimpin tidak ngerti dan tidak bisa baca Al Quran, bagaimana menjalankan perintah Allah.." Foke sengaja malah mengidentifikasi dirinya sebagai sosok sektarian, bukan inklusif. Ia memerkuat kesan sektarianisme etnik yg sudah dibuat lebih dulu olh Nara dg sektarianisme agama. Kenapa Foke makin blunder pada H-4? Wallahua'lam.
Selanjutnya baca tautan ini:
http://www.rmol.co/read/2012/09/15/78142/Fauzi-Bowo-Jadikan-Al-Quran-Sebagai-Pedoman-Kerja-
Sunday, September 16, 2012
Home »
» KAMPANYE FOKE MAKIN BLUNDER KARENA SEKTARIAN, BUKAN INKLUSIF
0 comments:
Post a Comment