Pak JK tentu bermaksud positif ketika mengatakan bhw Golkar dan Nasdem adalah "satu jiwa." Saya kira kalau dilihat pendiri dan pendukung utamanya, serta visi kedua parpol tsb memang rada sulit membedakannya. Nasdem adlh fenomena sempalan Golkar, mirip dg Hanura. Namun demikian bisa saja dlm perkembangannya sempalan-2 tsb berbeda dg induknya. Perlu waktu utk menilai apakah Nasdem akan berbeda secara fundamental atau hanya kulitnya. Yg jelas, munculnya partai-2 sempalan Golkar ini menjadi indikator bahwa partai penguasa zaman Orba tsb telah mengalami kemunduran serius. Dan menolak Pak JK tapi ngotot menjagokan Ical hanya akan memperlemah Golkar pada Pilpres 2014.
Selanjutnya baca tautan ini:
0 comments:
Post a Comment