MESKI MEGAWATI MASIH HEBAT DI SURVEI, BELUM TENTU BISA UNGGUL DI PILPRES

Kalaupun menurut survei mBak Mega masih berada di papan atas sebagai Capres, tidak otomatis akan bisa diterjemahkan dalam Pilpres 2014. Selain waktu masih cukup lama, tetapi publik juga sudah jenuh dg calon-2 jadul. Dan itu bukan hanya berlaku bagi  mantan Presiden ke V tersebut. Sentimen publik yg tercermin dlm temuan survei lebih dikarenakan masih sepinya figur-2 berkualitas yg ditawarkan parpol, sehingga hasilnya hanya figur 4L (lu lagi, lu lagi). Kalaupun Pilpres 2014 "dipaksakan" dg pilihan figur-2 tsb, saya tdk akan terlalu pede seperti Tjahjo bhw rakyat Indonesia akhirnya memilih mBak Mega. Mereka akan memilih yg terbaik di antara yg terburuk. Dan, yg sangat penting,  belum pernah menjadi Presiden.

Selanjutnya baca tautan ini:

http://www.rmol.co/read/2012/07/09/70197/Tjahjo-Kumolo:-Wajar-Bila-Tingkat-Elektoral-Megawati-Masih-Tinggi-