Selentingan para wartawan yg saya dengar, sich, JK akan menjadi Capres dari Partai Nasdem. Kt lihat saja kebenarannya. Inilah salah satu trigger yg bikin DPP Golkar makin "blingsatan". Bukan saja Nasdem adalah sempalan partai beringin itu (spt juga Hanura), tetapi juga lebih tajir. Otomatis Golkar yg kini massa pencukungnya makin menurun akan makin defisit jika Pak JK benar-2 jadi Capres. Toh, jika pemecatan tetap dilakukan, justru akan bikin Pak JK menangguk dukungan karena telah "didzolimi." Sebaliknya bagi Ical, citra negatif soal Lapindo akan ditambah lagi dengan citra negatif baru karena memecat tokoh senior yg pernah berjasa bg Golkar dan bangsa! Sebuah prospek politik yg suram...
Selanjutnya baca tautan ini:
0 comments:
Post a Comment