Kritik Wakil Ketua MPR, Hadjriyanto Y Tohari (HYT), sangat cespleng dan menghunjam langsung ke ulu hati para elite negeri ini. Jika kita jujur dan mau berkepala dingin, maka apa yang beliau nyatakan tersebut sudah diketahui, diyakini, dan dirasakan secara riil oleh seluruh anak bangsa. Bagaimana tidak? Secara sembarangan saja, kalau kita gunakan pemberitaan media sebagai rujukan atau referensi, maka usia para koruptor kakap kini semakin muda. Para koruptor yang sudah dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan oleh Pengadilan, seperti Gayus dan Nazarudin, masih di bawah 40 an tahun. Belum lagi beberapa calon terdakwa atau mereka yang dicurigai terlibat korupsi dan kini sedang "digarap" oleh KPK. Rata-rata mereka adalah usia muda, seperti Angelina Sondakh, Wa Ode, Anas Urbaningrum, Andi Mallarangeng, dll.
Itu baru yang diberitakan secara nasional. Yang terluput dari sorotan berita, terutama di daerah-2 yang karena jumlah nominal uangnya tidak sampai milyar dan triliun. Saya yakin mereka-mereka ini juga bukan orang-2 tua karena memang secara demografis, bangsa kita semakin dihuni oleh mereka yang usianya masih muda. Dengan demikian, kalau terjadi regenerasi para koruptor menjadi semakin muda, hal itu sangatlah tepat. Saya yakin jika upaya pemberantasan korupsi tidak berjalan dengan baik dan efektif, maka proses regenerasi koruptor akan semakin "sukses". Hasilnya, negeri ini akan benar-benar terjatuh dalam lumpur kenistaan dan akan hancur dalam tempo yang tidak terlalu lama.
Selanjutnya baca tautan ini:
0 comments:
Post a Comment