SEBUAH SANDIWARA ABSURD BERJUDUL "MENGGEMBOSI KPK"

Menyaksikan dialog TV-One bbrp saat lalu, makin jelas kerunyaman Republik ini. Rufinus, Johnson, dan Patra yg tampil, mewakili kepentingan & tujuan yg berbeda. Media menyuguhi penonton perlombaan skenario penyelamatan para koruptor yg sangat canggih dan sulit ditembus prosedur hukum formal. Tak pelak, frustrasi dan curiga bercampur baur dg pesimisme thd kemampuan KPK dibangun dg halus tapi efektif. Johnson (yg dianggap netral) akhirnya menengarai adanya Mafia di KPK shg kasus korupsi Hambalang, Wisma Atlet dll berproses tanpa arah dan seolah-olah telah membentur tembok! Benar-2 sebuah sandiwara yg digelar olh sutradara yg begitu piawai shg ketika usai tak seorangpun tahu apa cerita sesungguhnya. Absurd!