Baru 1 minggu gabung dg kelompok radikal, seorang
santri (S) balik ke pesantrennya di kampung. Pak Kyai (K) heran.
K: "Lho
kok sudah balik lagi, le..?"
S: "Njih Yai, ndak kerasan saya."
K: "Masa
sih... Bukannya di sana semangat membela agama tinggi?"
S: "Benar, Yai."
K: "Bukannya di sana makanan buanyak dan mestinya juga enak-enak?."
S: "Betul, Yai."
K: "Lalu
apa yg bikin kamu gak kerasan?"
S: "Di sana gak ada orang tertawa dan
guyon, Yai. Hawanya marah melulu! Enakan di sini aja..."
K: "O, alaaah
le..."
0 comments:
Post a Comment