Home »
» PERNYATAAN PANGDAM JAYA MENUAI KRITIK DARI PEKERJA DEMOKRASI DAN BURUH
Mayjen Waris mungkin tdk pernah menyangka bhw statemen "heroik"nya ditafsirkan begitu berbeda. Alih-alih dapat pujian, justru sebaliknya ia dianggap ingin kembali ke masa lalu, ketika TNI terlibat dalam aksi repressif. Mungkin Mayjen Waris ingin menunjukkan komitmennya thd pengamanan Jakarta dan sekitarnya, termasuk jika ada mogok buruh yg anarkis. Karena memang itulah salah satu tugas utamanya sebagai Pangdam. Namun karena cara penyampaian yg dianggap tdk tepat maka salah-paham pun muncul. Perlu ada klarifikasi dari kedua belah pihak, sebelum kesalahpahaman menjadi "paham yang salah."
Selanjutnya, baca tautan di bawah ini:
0 comments:
Post a Comment